Prinsip Kerja Pesawat Cobalt 60

Pesawat Cobalt- 60

Kanker merupakan salah satu jenis penyakit yang sangat membahayakan dan butuh biaya yang besar dalam pengobatannya. Biasanya dalam pengobatan kanker yang dilakukan adalah operasi atau menggunakan radioterapi. Pengobatan dengan operasi ataupun radioterapi masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Pada pembahasan ini, difokuskan mengenai radioterapi dan khusunya dengan menggunakan pesawat terapi Cobalt-60.

Radioterapi saat ini banyak digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit kanker karena tingkat penyembuhannya relative lebih tinggi apalagi kalau dilakukan pada kanker dengan stadium awal. Tujuan Radioterapi:Mematikan jaringan kanker sebanyak banyaknya, tetapi cedera yang timbul pada jaringan sehat diusahakan seminimal mungkin (rasio terapeutik)

Sel kanker biasanya lebih sensitive terhadap sinar gamma sehingga dalam prakteknya dapat digunakan zat radioaktif cobalt-60 yang memancarkan radiasi gamma dengan energy yang sangat tinggi 1,33 Mev dan 1,17 Mev. Sinar gamma dapat digunakan untuk mematikan sel-sel kanker tanpa melakukan operasi.

Sebelumnya mungkin lebih baik dibahas tentang radiasi terlebih dahulu. Radiasi bias berbentuk gelombang ataupun partikel. Beberapa contoh radiasi misalnya:

– Cahaya tampak

– Panas

– Sinar X, dll.

Untuk memahaminya bisa dimulai dengan membahas apa itu atom? Atom merupakan basis unit dari sebuah materi. Ada tiga basis partikel yang terdapat di dalam atom, yaitu electron, proton dan neutron. Radioaktifitas akan terjadi pada neutron yang tidak stabil, yang biasanya terjadi pada atom yang memiliki jumlah neutron yang terlalu sedikit ataupun terlalu banyak. Atom yang tidak stabil akan berusaha untuk mencapai kestabilan dengan memancarkan energy. Energi ini bisa berbentuk sinar ( gelombang ) ataupun partikel. Atom ini biasanya dikenal dengan zat radioaktif.

Berdasarkan energi yang ditransferkan radiasi dapat dibagi dua, ionizing dan non-ionizing. Contoh ionizing radiation adalah partikel alpha, partikel beta, neutron, sinar gamma, serta sinar X. Contoh non-ionizing radiation adalah gelombang mikro, ultraviolet, infra red, laser, radar dll. Detailnya dapat dilihat pada tabel.

 

 Image

Leave a comment